Lembang, 9 Januari 2025 – Bertempat di Masjid Besar Lembang, kegiatan pengajian bulanan (Syahriahan) yang digelar oleh MWC NU Kecamatan Lembang dengan tema Lembang Berdzikir sukses menarik perhatian banyak warga NU. Acara yang berlangsung pada Kamis, 9 Januari 2025, dimulai setelah salat Dhuhur dan berlanjut hingga Ashar, bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar pengurus serta jamaah NU di Lembang.
Pengajian ini memiliki berbagai tujuan mulia, antara lain untuk melaksanakan program kerja MWC NU Lembang, mempererat kepengurusan, serta memperkuat jam'iyah NU di wilayah tersebut. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mengkaji kitab Hikam dan memperingati peristiwa Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW.
Dalam acara yang dihadiri oleh ratusan jamaah ini, sejumlah narasumber terkemuka turut memberikan pencerahan. Di antaranya adalah KH. Tajudin S.Ag, KH. Deden Sunarya M.Pd, KH. Deden Muhammad Jamhur, Aj. Imam Turniman SH, serta Da’i Adamanhury, yang membagikan ilmu dan pengalaman mereka dalam memahami ajaran Islam yang benar serta pentingnya menjaga kesatuan di tubuh NU.
Panitia pengurus MWC NU Lembang juga menyampaikan beberapa pesan penting dalam sambutannya. Di antaranya adalah perlunya pemahaman yang lebih mendalam tentang ke-NU-an, pentingnya pengkaderan melalui PDPKPNU yang akan datang, serta pentingnya menjaga istiqomah dalam mengikuti pengajian bulanan seperti Syahriahan. Hal ini juga menjadi momentum untuk menyambungkan kembali ruh NU dan keilmuan melalui pengajian yang rutin.
Dalam sesi materi, para pemateri menekankan pentingnya niat yang ikhlas dalam setiap amal perbuatan, serta menjelaskan tentang pengertian sunah dan bid’ah, yang merupakan bagian dari ajaran agama yang perlu dipahami dengan baik oleh seluruh jamaah.
Acara ini diakhiri dengan doa bersama, diharapkan dapat membawa berkah dan semakin mempererat ukhuwah Islamiyah antar sesama warga NU di Lembang. MWC NU Lembang berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin yang memberi manfaat bagi masyarakat, serta memperkuat komitmen pengurus dalam menjalankan tugas-tugas keagamaan dan sosial.
Dengan berakhirnya acara ini, warga NU Lembang semakin yakin untuk terus menghidupkan tradisi syahriahan dan memperkokoh langkah bersama dalam membangun umat dan bangsa.
Pewarta: TIM LTNNU Bandung Barat