Termasuk solat rogo'ib yang dipertententangkan oleh ulama sufi dengan sebagian ulama fukoha mutaa'khirin ,khilafiyah ini sudah tidak bisa terelakan lagi terjadi sangat sengit, karena ulama sufi mengikuti hasil mukasyafah dan ketajaman firasatnya,dalam hal memanfaatkan waktu yang istimewa,malam dilaporkannya amal selama setahun,malam yang lebih utama setelah lailatul kodar,malam dibukakanya pintu langit dan pintu rohmat,dimana pada malam nisfu sya'ban diperlihatkannya buku catatan takdir setahun ke depan di tempat tertinggi ( mala'ul a'la ) yaitu lauhul mahfuzh,kemudian dipasrahkan kepada para pemimpin malaikat yaitu : jibril,mikail,isrofil,ijroil pada malam lailatul kodar untuk dijalankan di muka bumi yang disebut keputusan ( kodlo ),malam pembebasan/pengampunan bagi semua orang yang tidak musrik,kecuali tukang sihir,peramal,pendengki,peminum arak,pe jina,rentenir,durhaka kepada orang tua,mengadu domba,memutuskan silaturahmi,mereka semua ini tidak akan diampuni sebelum bertaubat Atau meninggalkan perbuatannya.
Solat nisfu sya'ban maksudanya melakukan solat pada malam nisfu sya'ban dengan berbagai versi yang sudah menjadi kebiasaan para solihin,karena solat nisfu itu sendiri sebenarnya justru malah tidak ada seperti yang tercamtum di dalam buku "parukunan sunda" yang tidak ada dasarnya sama sekali dan tidak ada acuannya
Tafsir showi juz : 4 hal: 336 - 337
هذا احد اقوال وقيل القدر بمعني تقدير الامور اي اظهارها في دواوين الملاء الاعلي سميت بذلك لان الله تعالي بقدر فيها ما يشاء من امره الي مثلها من السنة القابلة من امر الموت والاجل والرزق وغير ذلك ويسلمه الي مدبرات الامور الاربعة الرؤساءجبريل واسرافيل وميكاءيل وعزراءيل وقولنا اي اظهارها في دواوين الملاء الاعلي يدفع علي ما اورد ان تقدير الامور ازلي فان قلت ان تقدير الامور ليلة النصف من شعبان يجاب بان ابتداء التقدير ليلة النصف من شعبان وتسليمه للملاءكة ليلة القدر
Memperlihatkan buku catatan takdir yang akan terjadi setahun ke depan di tempat tertinggi ( mala'u a'la : lauhul mahfuzh ) sebagai permulaannya pada malam nisfu sa'ban,menyangkut urusan mati,ajal,rijki,hajinya seseorang dll,kemudian dipasrahkannya catatan takdir itu kepada para pemimpin malaikat yang empat yaitu: jibril,mikail,isrofil,ijroil,supaya direalisasikan di muka bumi pada malam lailatul kodar nah ... takdir yang sudah berjalan di muka bumi disebut kodlo.
Takdir tidak dapat dirubah atau diganti setelah diperlihatkan kepada malaikat pada malam nisfu sya'ban,berbeda lagi dengan sebelumnya ketika takdir masih di lauhul mahfujh,bisa saja Alloh swt menghapusnya atau menetapkannya
Kanzu Annajah wa Assurur hal: 53 - 54
ثم اعلم ان امر الله تعالي لا يبدل ولا يغير بعد ابرازه للملاءكة عليهم الصلاة والسلام، بخلافه قبل ابرازه وهو اللوح ، فان الله تعالي يمحو منه مايشاء ويثبت ما يشاء
Diceritakan oleh Abdulloh bin umar dari nabi saw,ada lima waktu yang tidak ditolak untuk berdo'a yaitu: malam jum'at,malam tanggal 10 muharrom,mlam nisfu sya'ban,malam idul fitri dan idul adha
Durtotunnasihin hal : 223
وعن عبد الله بن عمر عن النبي صلعم قال : خمسة اوقات لا يرد فيهن الدعاء: ليلة الجمعة وليلة العشر من المحرم وليلة النصف من شعبان وليلتا العيدين
I'ananuttholibin juz : 1 hal: 271 syirkah nurasia
قال العلامة الكردي واختلف العلماء فيها فمنهم من قال لها طرق اذااجتمعت وصل الحديث الي حد يعمل به في فضاءل الاعمال ومنهم من حكم علي حديثها بالوضع ومنهم النووي وتبعه الشارح في كتبه الخ
وقال ابن حجر في فتح المبين في شرح قوله صلعم من احدث في امرنا هذا ما ليس منه فهو رد ما نصه قال الشافعي رضي الله عنه ما احدث وخالف كتابا او سنة او اجماعااو اثرا فهو البدعة الضالة وما احدث من الخير ولم يخالف شيئا من ذلك فهو البدعة المحمودة
Berkata" Al- Allamah Al- kurdi " perbedaan pendapat ulama di dalam mas'alah ini diantaranya ada yang berpendapat mengenai solat rogo'ib itu ada jalan bila berkumpul maka hadis itu bisa sampai kepada batas diamalkannya di dalam mas'alah keutamaan²nya amal ( fado'ilul a'mal ),namun ada juga yang menghukuminya hadis maudlu sehingga tida bisa diamalkan untuk fadlo'ilul a'mal,diantaranya adalah seikh Annawawi yang diikuti syarih di dalam kitab - kitabnya seperti seikh Abu bakar satho di dalam kitab I'anatuttholibin.
Berkata pula ibnu hajar dalam kitab "pathul mubin" ketika menjabarkan hadis nabi " barang siapa yang memperbaharui urusanku pada perkara yang bukan dari aku,maka perkara itu ditolak" yaitu ketentuannya imam syafii,bahwa perkara yang menentang Al-qur'an atau hadis atau ijma atau atsar ( perkataan sahabat ) maka itu bid'ah yang menyesatkan,sedangkan perkara yang merupakan kebaikan yang tidak menentang semua itu merupakan bid'ah yang terpuji.
Seikh Muhamad haki annajili juga membantah habis - habisan pendapat sebagian fuqoha yang melarang solat rogo'ib ( nisfu sya'ban ) beliau berkata;jangan hiraukan pendapat alim ulama yang tidak punya kepekaan akan keutamaan waktu yang sangat istimewa,mereka mencaci amalan solat rogo'ib,padahal mereka bagaikan orang yang peluh yang tidak pekak terhadap waktu yang sangat baik untuk bermunajat,waktu yang utama,manisnya ibadah ( tho'at / ketaatan ) pada waktu itu,demikian diterangkan dalam kitab " ruhil bayan" pada surat Al- kodar.
Khozinatul asror hal : 38
فلا تلتفت الي قول من لا مذاق لهم من الطاعنين فانهم بمنزلة العنين لايعرفون ذوق المناجات وحلاوة الطاعات فضيلة الاوقات كذا في روح البيان في سورة القدر
Ulama muta'akhirin mempermas'alahkan derajat hadisnya yang mau'dlu sehingga dianggap batil,ulama supi berkeyakinan bahwa segala perkara yang dianggap baik oleh mukminin,maka bagi Alloh swt juga pasti dianggap baik,disamping memperhatikan waktu - waktu yang istimewa yang dinanti - nantikan untuk beribadah dan bermunajat pada kesempatan yang mustajabah.
Seikh Annawawi,Al-Mawardi serta fukoha yang lain di dalam kitab - kitab fikih menekankan agar jangan sampai terpengaruh bujukan ulama sufi yang menjalankan ritual solat rogo'ib,yang merupapan bid'ah yang tercela,seperti yang di kutip oleh seikh Abu bakar bin satho dalam kitab "I'anatuttolibin,beliau juga mendukung pendapat seikh Annawawi.
I'natu-ttholibin juz : 1 hal : 270
فانّ المؤلف في ارشاد العباد ومن البدع المذمومة ياءثم فاعلها ويجب علي ولاة الامر منع فاعلها صلاة الرغاءب ثنتا عشر ركعة بين العشاءين ليلة اول جمعة من رجب،وصلاة نصف شعبان ماءة ركعة الي ان قال - اما احاديثها فموضوعة باطلة ولا تغتر بمن ذكرها وممن ذكرها الغزالي في الاحياء الخ
Yang dipertentangkan adalah solat tertentu pada malam nisfu sya'ban namun sebanarnya ulama fukoha mutaa'khirin setuju kalau malam itu malam yang tepat untuk bermunajat,beribadah dengan berbagai macam ibadah seperti solat,dzikir,tadarus al-kur'an,puasa,supaya ketika selurul amal selama setahun yang disetorkan pada malam itu umat islam sedang dalam keaadaan beribadah,bermunajat bahkan berpuasa pada hari esoknya,hanya saja yang mereka tawarkan adalalah solat mutlak,demi menjaga kemurnian syariat agar umat tidak terjerumus kepada bid'ah yang tercela,karena solat mutlak itu sangat leluasa waktunya boleh kapan saja dan tidak terbatas jumlah banyak roka'atnya.
Jadi tentang solat pada malam rogo'ib,sebenarnya ulama fukoha juga setuju hanya saja mereka menekankan solat mutlak,supaya tidak terjerumus kepada perbid'ahan yang tercela
Kanzu Annajah wa Assurur hal: 23
قال العلامة الشيخ زين الدين تلميذ ابن حجر المكي في كتابه { ارشاد العباد } كغيره من علماء المذهب : ومن البدع المذمومة التي ياءثم فاعلها ويجب علي ولاة الامر منع فاعلها - صلاة الرغاءب اثنتا عشرة ركعة بين العشاءين ليلة اول جمعة من رجب،وصلاة النصف من شعبان ماءة ركعة وصلاة اخر جمعة من رمضان سبع عشرة ركعة،بنية الصلوات الخمس التي لم يقضها، وصلاة يوم عاشوراء،ركعتين او اربع ركعات او اكثر،وصلاة الاسبوع - اما احاديثها فموضوعة باطلة،ولا تغتر بمن ذكرها،قلت ومثله صلاة صفر، فمن اراد الصلاة في وقت من هذه الاوقات فلينو النفل المطلق فرادي من غير عدد معين ،وهو مالا يتقيد بوقت ولا سبب،ولا حصر له.
Menurut pendapat Al- Allamah Assyaikh Zainudin muridnya ibnu hajar Al- makki dalam kitab "irsadul ibad" seperti yang lainnya dari kalangan mazdhab syafii,sebagian dari bid'ah yang tercela yang berdosa bagi pelakunya,sehingga pemerintah wajib melarangnya adalah solat rogo'ib 12 rokaat di antara magrib dan isya pada awal jum'at bulan rojab,solat nisfu sya'ban 100 rakaat,solat ahir jum'at bulan romadon 17 rakaat dengan niat mengkodloi solat fardu yang tak terhitung banyaknya,solat pada hari tanggal ke 10 bulam muharom,solat mingguan,semua hadis- hadisnya maudlu dan bathil,jangan sampai terbujuk oleh orang yang menyebutkannya,begitu juga solat sofar,maka bagi orang yang ingin melakukan solat pada waktu- waktu ini,hendaklah berniat dengan melakukan solat sunah muthlak sendiri- sendiri,tanpa menentukan bilangan,tidak terikat waktu dan sabab.
Adapun solat rogo'ib yang biasa diamalkan pada malam rogo'ib oleh para ulama sufi diantara solat magrib dan solat isya,karena sangat penting bagi kita semua untuk mengetahui ritual solat dari berbagai versi,disamping untuk menambah wawasan agar tidak kaget ketika melihat perbedaan amaliah apalagi menyalahkan kepada versi amaliah yang lainnya, diantaranya :
1.Solatul khoir dari imam gojali dan seikh muhamad haki annazili dan seikh Abdul Qodir Al-jailani dari tiga riwayat sebagai berikut :
a.Riwayat mujahid dari ibnu abas,sebanyak 100 rakaat,setiap dua rakaat satu salaman,setiap rokaat setelah fatihah membaca surat Al- ikhlas 10 / 1×
b.Riwayat anas sebanyak 10 rokaat,setiap dua rokaat satu salaman,setiap rokaat setelah fatihah membaca surat Al-ikhlas 100x
c.Riwayat thowus dari wa'ilah bin Al- asyko sebanyak empat rokaat dua salaman,setiap rokaat setelah fatihah membaca surat Al-ikhlas 25x,setelah mandi dan bersuci,ulama salaf menyebutnya solatul khoir,sering pula dilaksanakan secara berjama'ah.
Referensi :
1.Khozinatul Asror hal : 37
2.Ihya ulumudin juz : 1 hal: 2 204 Al-Hidayah
3.Al - Gunyah juz: 1 hal: 349
Diceritakan dari Al - Hasan ra, beliau berkata : telah menceritakan kepadaku tiga puluh sohabat rosululloh saw,sesungguhnya barang siapa yang melakukan solatul khoir pada malam ini ( nisyfu sya'ban ),maka Alloh swt akan melihatnya dengan penuh kasih 70 x , dari setiap pandangannya akan memenuhi 70 macam hajat manusia,serendah - rendahnya adalah pengampunan
ليلة نصفه ماءة ركعة في رواية مجاهد عن ابن عباس رضي الله عنهما ١ يقراء في كل ركعة منها الفاتحة مرة و الاخلاص عشر مرات وفي الاحياء احدي عشرة مرات،كل ركعتين بتسليمة وفي رواية انس رضي الله عنه عشر ركعات يقراء في كل ركعة الفاتحة مرة، الاخلاص ماءة مرة،والسلف يسمونه صلاة الخير ويجتمعون فيها وربما يصلونها بجماعة،وفي روايةطاوس عن واءلة بن الاسقع اربع ركعات بعد الغسل والنظافة يقراء في كل ركغة الفاتحة مرة والاخلاص خمسا وعشرين مرة
وروي عن الحسن رحمه الله انه قال : حدثني ثلاثون من اصحاب سول الله صلعم ان من صلي هذه الصلاة في هذه الليلة نظر الله اليه سبعين نظرة،وقضي له بكل نظرة سبعين حاجة،ادناها المغفرة
2.Solat khusoma,dari Seikh Abdul Qodir Al-jailani sebanyak empat rokaat dengan satu salaman,pada rokaat pertama setelah fatihah membaca surat Al-ikhlas 10x rokaat ke dua setelah fatihah membaca surat Al-ikhlas 10x dan Al- kafirun 3x,rokaat ke tiga setelah fatihah membaca surat Al-ikhlas 10x dan attakastur satu kali,rokaat ke empat setelah fatihah membaca surat Al-ikhlas 15x dan ayat kursyi 1x,kemudian pahalannya diberikan kepada musuh- musuhnya,maka Alloh swt akan mencegah urusannya pada hari kiyamat bila Alloh menghendaki,yang menjalankan solat ini mungkin punya musuh atau banyak,solat ini juga bisa dilaksanakan dalam tujuh waktu yaitu: malam awal bulan rojab,malam nisfu sya'ban,malam jum'at ahir romadlon,hari raya idul fitri / idul adha,hari arofah dan hari tanggal 10 bulan muharom
Al - Gunyah juz : 2 hal: 249
وهي اربعة ركعات بتسليمة واحدة ، يقراء في الاولي فاتحة الكتاب مرة وقل هو الله احدعشر مرات الي ان قال - ثم يجعل ثوابها لخصماءه، يكفيهم امر الله يوم القيامة ان شاء الله تعالي،يصلي هذه الصلاة في سبعة ا قات الخ ...
3.Solat tasbih, dari seikh Abdul hamid muhamad Ali bin Abdul kodir kudsi Al-makki Assyafi'i,sebagaimana tatacaranya yang sudah maklum dalam kitab - kitab fikih,namun solat tasbih ini menurut pendapat ibnu hajar masih tergolong solat mutlak,karena tidak terikat sabab dan waktu,sebagaimana dikutip oleh seikh Abu bakar satho di dalam kitab I'anatu-ttholibin,solat tasbih ini tidak tergolong rogo'ib,karena bisa dilaksanakan setiap hari dan setiap malam,sehingga bila dilakukan pada malam nisfu sya'ban dengan niat solat mutlaqoh,bisa menghindari khilafiyah ulama sehingga aman dari tuduhan bid'ah madzmumah.
Kanzu Annajah Assurur hal : 66
والاولي للانسان ان يصلي في هذه اليلة صلاة التسابيح التي علمها النبي صلعم لعمه العباس رضي الله تعالي عنه،ولغيره من اقاربه صلي الله تعالي عليه سلم ، وصورتها مذكورة في كتب الفقه فاطلبها،وبالله التوفيق
Dan yang paling utama menurut versi ini yaitu: melakukan solat tasbih pada malam nisyfu sya'ban,sebagaimana yang telah nabi ajarkan kepada pamannya yaitu: abas ra dan kepada yang lainnya dari kerabat- kerabatnya rosululloh saw,yang tata caranya sudah ada di dalam kitab- kitab fikih.
Tata cara solat tasbih:
1.Solat sebanyak 4 roka'at dengan satu salaman atau dua salaman,menurut pendapat imam gojali kalau dilaksanakan pada waktu siang hari cukup satu salaman,kalau malam hari bisa dua salaman
2.Bacan surat setelah fatihah bebas,surat apa saja boleh
3.Pada setiap rokaat setelah selesai membaca fatihah dan suratnya membaca tasbih 15 x , inilah kalimat tasbihnya:
سُبْحٖانَ الّلٰهْ وَالْخَمْدُ لِلّٰهْ وَلَا اِلٰهَ اِلَّااللّٰهْ وَاللّٰهُ اَكْبَرْ
4.Ketika ruku setelah membaca do'a ruku membaca tasbih di atas 10x, kemudian ketika i'tidal membaca tasbih diatas 10x
setelah do'a i'tidal,ketika sujud setelah do'a sujud membaca tasbih 10x,kemudian ketika duduk di antara dua sujud membaca tasbih diatas 10x selanjutnya ketika sujud yang ke dua membaca lagi tasbih diatas 10x,terakhir setelah bangkit dari sujud sebelum berdiri membaca lagi tasbih diatas 10 demikian untuk setiap rakaatnya membaca tasbih sejumlah 75x
5.Bila setelah tasbih ditambah kalimat di bawah ini maka baik juga:
وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ اِلَّا بِاللّٰهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمْ
Setelah selesai solat diteruskan dengan membaca surat yasin sebanyak 3x,dengan tujuan yang pertama kali meminta panjang umur yang ke dua meminta ditolak dari bencana ( bala'i ) yang ke tiga minta kesugihan atau kecukupan.
Setelah membaca surat yasin kemudian berdo'a,di dalam berdo'a juga terdapat berbagai versi,ada versi seikh Assyaroji,Addairobi,seikh Abdul kodir Al-jailani,namun do'a yang sudah mashur yang sudah biasa diamalkan oleh mayoritas masyarakat,sehingga sudah tersebar di buku-buku majmu adalah do'a versinya seikh Al-Hasan bin Al-kutbi abdilah ba alawi Al-Hadad ,berikut dibawah ini do'anya:
بسم الله الر حمن الرحيم اللهم ياذالمن ولا يمن عليك يا ذاالجلال والاكرام،يا ذاالطول والانعام،لااله الا انت ظهر الاجين،وجار المستجيرين،وماءمن الخاءفين،اللهم ان كنت كتبتنني عندك في ام الكتاب الخ ...
Kanzu annajah wa Assurur hal : 60 - 61
4.Solat baro'ah seratus roka'at,setiap rokaat setelah fatihah membaca surat Al-ikhlas 5x
Referensi : Durrotunnasihin
Umat islam di indonesia pada khususnya di pulau jawa dan madura sudah biasa dengan adanya perbedaan,mereka pun tidak menghiraukannya,bahkan tidak terusik sama sekali sehingga tidak menjadi hambatan bagi mereka untuk melaksanakan tradisi solat rogo'ib yang telah mereka yakini secara turun-temurun dari para leluhurnya,guru - gurunya yang memang sudah menjadi kebiyasaan para solihin,mereka terlihat begitu fanatik untuk melestarikan kebiasaan yang baik ini.
Sebenarnya jika diperhatikan dari titik kesama'anya (dijami'kan) maka semuanya sepakat terhadap ritual salat,hanya saja solatnya dengan niat solat mutlaq,karena ulama muta'akhirin berpendapat bahwa solat tertentu pada malam nisfu sya'aban hadisnya palsu ( maudlu ) yang dianggap batil,jadi jika tertarik ingin melakukan solat rogo'ib tersebut diatas harus memakai niat solat mutlaqoh secara resmi ketika takbirotul ihrom.
Niat solat mutlaqoh:
اُصَلٍّ رَكْعَتَيْنٍ مُسْتَقْبٍلَ الْكَعْبَةٍ لٍلٰهِ تَعَالٰي
Solat mutlakoh tidak perlu niat solat tertentu dan sekalipun niat sunat itu sendiri juga tidak perlu
Nihayatuzzain hal : 55
المرتبة الثانية : ويعتبر فيه امر واحد : وهو قصد فعله ولا حاجة للتعيين ولا لنية النفلية
TRADISI TAHLILAN & YASINAN PADA WAKTU - WAKTU TERTENTU TERMASUK MALAM NISFU SYA'BAN ASYURO,TERUTAMA MALAM JUM'AT
Kenapa ada tradisi tahlilan & yasinan pada waktu - waktu tertentu,terutama malam jum'at yg sudah terbiasa rutin termasuk malam asyuro?
Tradisi ini senantiasa dijaga dan dilestarikan dari generasi ke regenerasi berikutnya secara turun temurun,bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Alloh,berdo'a agar dikabulkan segala hajat,karena waktu - waktu itu diyakini sebagai sa'ah - sa'ah mustajabah,disamping itu juga untuk mendo'akan sanak famili, terutama orang tua,para leluluhur dan semua handai taulan yang telah tiada.
Regenerasi yang sudah mendapat warisan tradisi ini,besar harapan jikalau mereka juga telah tiada kelak masih tetap ada yang mendo'akannya.
Berkata ibnu abas ra,bahwa ruh orang - orang yang sudah meninggal dunia keluar dari kuburannya,mendapat kesempatan kembali ke rumahnya masing - masing untuk menengok keluarganya yang masih hidup,mereka berdiam di pintu - pintu rumahnya,yaitu pada hari raya idul fitri,hari ke sepuluh bulan muharom,hari jum'at pertama dari bulan rojab,malam nisfu sya'ban,malam lailatul kodar dan setiap malam jum'at.
Arwah orang - orang yang telah tiada itu tak ada henti - hentinya mengharap belas kasihan dari keluarga,saudara,sahabat - sahabatnya,handai tolan yang masih ada,mereka mengharapkan pahala sodakoh walaupun hanya secuil makanan yang pahalanya diperuntukan kepada mereka,sehingga kalau merasa kehilangan rezeki yang akan disedekahkannya,mereka masih tetap meminta pahala walaupun hanya dari kiriman pahala surat fatihah,terutama mereka sangat mengharapkan kebaikan dari semua yang masih ada atas sodakohnya atau do'anya .
Ketika mereka mendapat pahala do'a dan sodakoh dari yang masih ada terutama keluarga,mereka akan pulang ke kuburannya dengan penuh bahagia membawa perbekalan apalagi kalau banyak,namun sebaliknya sungguh sangat kasihan dan malang bagi mereka yang tidak dapat kiriman apa - apa dari orang - orang yang masih ada terutama keluarga,mereka pulang dengan penuh kecewa,sedih dan putus asa, Sehingga seandainya digambarkan mereka na'if sambil menanggis sepanjang jalan kepulangannya ke alam barjah,karena keluarganya tidak ada yang memperhatikannya,bahkan melupakakan jasa - jasanya seenaknya begitu saja,semua perjuangan dan pengorbana semasa hidupnya yang dia tinggalkan hanya sia - sia.
Dakoikul akhbar hal : 18 - 19
كما قال ابن عباس رضي الله عنهما اذا كان يوم العيد ويوم عاشوراء ويوم الجمعة الاولي من رجب وليلة النصف من شعبان وليلة القدر وليلة الجمعة تخرج ارواح الاموات من قبورهم ويقفون علي ابواب بيوتهم ويقولون ترحموا علينا في هذه اليلة المباركة بصدقة او بلقمة فانا محتاجون اليها فان بخلتم بها ولم تعطوها فاذكروا بفاتحة الكتاب الي ان قال فان وجد الميت من الصدقة والدعاء منهم رجع فرحا مسرورا وان لم يجد رجع محزونا ومحروما وايسا منهم.
دقاءق الاخبار في ذكر الجنة والنار
Penulis,Kyai Jenal, Ketua LBM PCNU KBB
